Selasa, 11 April 2017

Antisipasi Teror, Kapolres Kebumen Lakukan Pengecekan Kesiapsiagaan Piket Polsek

KEBUMEN - (11/4/2017) Sigap dan tanggap. Itulah kata untuk menggambarkan kinerja Kapolres Kebumen yang baru, AKBP Titi Hastuti, S.Sos. Menyikapi situasi Kamtibmas terkini, beliau langsung mengadakan pengecekan kesiapsiagaan piket Polsek jajaran, malam ini, Selasa (11/4).

Sebagaimana diberitakan, hari ini tanah air dikejutkan dengan dua aksi teror yang menyita perhatian masyarakat. Pertama adalah kasus yang menimpa penyidik KPK, Novel Baswedan. Dia disiram dengan air keras oleh dua orang tidak dikenal pada saat pulang dari solat subuh di kediamannya.

Berikutnya adalah aksi teror di Mapolda Banyumas. Seseorang yang menggunakan cadar warna hitam dan helm menyerang Markas Polres Banyumas di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (11/4/2017), pukul 10.10 WIB.

Pelaku diamankan setelah menabrakkan sepeda motornya ke arah salah seorang anggota Polres Banyumas dan melukai seorang polisi lainnya dengan senjata tajam. Polisi masih menyelidiki motif penyerangan itu.

Saat penyerangan itu terjadi, sejumlah wartawan sedang berkumpul di halaman Mapolres Banyumas untuk menunggu rilis ungkap kasus pencurian dengan pemberatan.

"Sekitar pukul 10.10 WIB, tiba-tiba dari arah barat datang seorang pengendara sepeda motor serta menggunakan pakaian serbahitam, bercadar hitam, dan helm," kata salah seorang wartawan, Dimas.

Menurut dia, pengendara sepeda motor itu langsung menabrakkan kendaraannya ke salah seorang anggota Polres Banyumas yang sedang menelepon.

Setelah terjatuh, pria bercadar itu segera berdiri dan mengeluarkan parang sambil berlari ke arah selatan untuk menyerang beberapa anggota Polres Banyumas. Salah seorang anggota Polres Banyumas yang berupaya melumpuhkan pria bercadar itu terkena sabetan parang.

Pria bercadar itu segera diamankan sejumlah anggota Polres Banyumas dan dibawa ke dalam markas untuk menjalani pemeriksaan.

Wartawan lain, Driyanto, mengatakan saat penyerangan itu terjadi, dia sedang berada di dekat Aiptu Ata Suparta yang sedang menelepon.

"Pak Parta terjatuh ditabrak sepeda motor, saya berusaha menolongnya bersama Bripka Karsono. Tiba-tiba orang itu berdiri sambil mengeluarkan parang dan menyerang Pak Karsono sembari meneriakkan takbir," kata dia.

Menurut dia, pria itu berlari mengejar Karsono sambil mengayunkan parang dan mengenai lengan kanan anggota Satuan Reserse Kriminal tersebut.

Ia mengatakan, anggota Polres Banyumas yang mengetahui kejadian itu segera menolong korban dan mengamankan pria bercadar tersebut.
Tidak lama berselang, anggota Brimob Subdetasemen Purwokerto segera datang ke Ma polres Banyumas untuk melakukan sterilisasi.

Mapolsek yang malam ini dikunjungi Kapolres Kebumen adalah Buluspesantren, Ambal, Mirit, Prembun dan Poncowarno. Pengecekan ini dimaksudkan untuk mengantisipasi kejadian serupa terjadi di wilayah Kebumen.

"Seharusnya Kamtibmas adalah tanggung jawab seluruh masyarakat, dimana setiap orang harus punya kesadaran akan keamanan dan kenyamanan terhadap dirinya sendiri, keluarga dan lingkungan" demikian disampaikan AKBP Titi Hastuti, S.Sos.

Keberadaan polisi hanya bersifat membantu dan mengarahkan, apalagi dengan jumlah personil yang sangat terbatas, lanjut polwan asli Banyumas tersebut.

Beliau juga menghimbau kepada warga masyarakat untuk menghidupkan kembali keamanan mandiri dalam siskamling (sistem kemanan lingkungan), sehingga setiap potensi keributan bisa diantisipasi sejak dini. Dengan siskamling yang tertib dan disiplin akan terwujud daerah-daerah siaga atau disebut Kampung Aman, jelasnya. (Arief Luqman /bharindonews / maspolinnews / Bhayangkara Indonesia News).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar