Cari Blog Ini

Kamis, 16 Maret 2017

Polwan Cantik Bagikan Surat Cinta dalam Operasi Simpatik 2017

KEBUMEN -(16/3/2017) Konsep Operasi Simpatik 2017 berbeda dengan tahun sebelumnya. tahun ini, petugas kepolisian tidak diarahkan untuk melakukan penindakan kepada pengguna kendaraan bermotor di jalan raya.

Menurut Kepala Bagian Operasional Polres Kebumen Kompol Suyatno, tahun lalu masih ada penindakan, dengan porsi 80 persen teguran dan 20 persen tindakan. Namun, 2017 ini dibuat beda, fungsi dari operasi itu untuk membuat masyarakat lebih simpati kepada polisi.

"Misalnya kita melakukan edukasi ke sekolah-sekolah, atau bisa juga memberikan pelayanan terbaik di Satpas SIM dan SAMSAT, sehingga masyarakat lebih simpati kepada kami," ujar Selasa (16/3/17).

Lanjut Kabag Ops, personil Polres Kebumen di lapangan boleh saja melakukan tindakan kepada pengguna kendaraan bermotor yang melanggar aturan, tetapi jangan di dalam Operasi Simpatik, karena konsep sekarang bukan lagi seperti razia. "Tatapi pada operasi yang khusus untuk melakukan tindakan seperti Operasi Patuh, " paparnya.

Kapolres Kebumen AKBP, Alpen, SH., SIK., M.H berharap setelah operasi simpatik Candi 2017 ini, angka kecelakaan bisa menurun karena tujuan dari operasi ini menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas. Sementara di sisi lainnya mengajak dan menciptakan masyarakat patut terhadap hukum, utamanya dalam mentaati rambu-rambu lalu lintas tidak dilanggar tetapi dipatuhi.

"Operasi ini serentak di Indonesia, kami berupaya memberikan pengarahan kepada pengendara bila kendaraannya tidak lengkap, kalaupun tidak ada surat-surat kendaraan bermotor dan melanggar rambu laluintas tentu dikenakan tilang. "Operasi simpatik merupakan razia memeriksa kelengkapan STNK, SIM, Helm , Spion, Tanda nomor kendaraan (TNKB) dan Knalpot serta pelanggaran rambu-rambu lalu lintas." tambahnya.

Masih kata Kapolres, Ada beberapa inovasi yang dilakukan Polres Kebumen dalam rangka opersai simpatik ini yaitu membagikan helm gratis kepada pengguna jalan yang mematuhi rambu – rambu lalu lintas dan Membuat Surat Cinta yang akan di bagikan kepada Masyarakat, Pelajar, Mahasiswa yang berisikan Himbauan Keselamatan lalu Lintas.

Masih Kata Kapolres, Menurut data Operasi Simpatik digelar secara serentak di seluruh Indonesia pada 1-15 Maret 2016 lalu di wilayah Polres Kebumen, tercatat pelanggaran dilakukan sebanyak 851 kasus yang kena tilang, dan 1.486 pengendara mendapat teguran. (humas/polres kebumen/maspolinnews.blogspot.co.id).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar